Cara Riset Pasar Bisnis Buku Cerita Terbaik
Bagaimana cara yang seharusnya riset pasar untuk membangun bisnis buku milik penulis? Di sini, saya membatasi diri mengenai riset pasar untuk bisnis buku. Tentunya, saya lebih memilih riset pasar untuk bisnis buku milik penulis. Mengapa berfokus pada bisnis buku milik penulis? Di samping menuruti pembahasan di blog ini yang lebih kepada mendukung penulis membuat buku untuk dijual, bisnis buku milik penulis jauh lebih jauh lebih bisa berpotensi untung besar tanpa perlu membangun perusahaan.
Memang, kebanyakan penulis tidak menjual buku alias tidak membuka bisnis buku karya dirinya apalagi menjual buku orang lain. Bisnis buku hanya dilakukan para penerbit buku dan juga pengelola toko online. Walaupun kebanyakan penulis tidak menjual buku karya dirinya, anda tidak perlu menjadi seperti kebanyakan penulis. Di samping keuntungannya kecil, kesusahannya dianggap sama seperti kebanyakan penulis dalam mengirim naskah ke penerbit. Memang, menjual buku sendiri jauh lebih sulit lagi dalam permodalan dan teknis pengurusan operasional. Masalah hal teknis bisnis buku itulah yang membuat banyak penulis tidak menjual buku karya sendiri.
Bila mau membangun bisnis buku karya sendiri, anda berada di tempat yang tepat. Di sini, saya akan membahas langkah awal dalam membangun bisnis buku khusus penulis buku. Saya akan membahas seputar riset pasar sebagai langkah awal. Mengapa harus mengawali dengan riset pasar?
Tetapi, kenapa di sini saya membahas alasan penting riset pasar untuk bisnis buku penulis? Ada beberapa alasan yang mengharuskan penulis buku melakukan riset pasar dalam bisnis buku yang dibangunnya. Tentu, alasan pertama, anda adalah seorang penulis cerita fiksi atau nonfiksi. Penulis cerita biasanya mengikuti perkembangan pasar. Sebelum membuat karya novel atau biografi, penulis bisa melihat kondisi trend pasar. Tetapi, riset pasar untuk pembuatan novel atau biografi sebenarnya tidak menjadi perhatian penting. Sekali lagi, penulis pada umumnya membutuhkan spesifikasi pengalaman dan keahlian tertentu. Maka dari itu, riset pasar memiliki kebutuhan penting untuk hal berikut.
Nah, bila melakukan penjualan online, penulis harus menentukan target pasar. Karena itu, penulis bisa melakukan riset pasar terlebih dahulu. Walaupun buku sudah siap jual, riset pasar tetap harus dilakukan. Untuk apa? Riset pasar memiliki kepentingan untuk membuat situs penjualan online. Nah, situs penjualan online inilah yang akan mendapatkan pengunjung. Di sini, penulis bisa mendapat penjualan buku dalam jumlah banyak.
Masalahnya, banyak penulis malas melakukan aktifitas marketing online apalagi sampai melakukan riset pasar. Namun itu masalah ini, saya tidak mau membahasnya.
Apakah selain kedua di atas masih ada lagi? Sementara, dua hal di atasꟷdalam hal kepentingan riset pasarꟷsudah dianggap cukup. Mengapa? Titik tekannya adalah bisnis buku khususnya buku cerita. Bila titik tekannya bisnis buku, pengurusan media penjual dan marketing menjadi perhatian penting. Syarat mendapatkan perhatian penting adalah melakukan riset pasar.
Pembehasan berikutnya, saya lebih memfokuskan pembahasan pada riset pasar untuk bisnis buku cerita khususnya novel. Hal ini sudah sesuai dengan tema blog ini yakni membahas cara membuat buku cerita, baik fiksi atau nonfiksi.
Bisnis buku cerita yang masuk akal adalah bisnis buku novel. Buku novel memiliki banyak peminat terutama buku novel cinta remaja. Bagaimana bila buku sejarah, biografi dan sejenisnya? Untuk kepentingan bisnis buku cerita, buku selain novel masih sulit melakukan riset pasar. Apalagi, anda menarget penjualan online, riset pasar jauh menantang bila untuk buku selain novel. Riset pasar jauh lebih mudah bila berurusan dengan bisnis buku novel. Di samping pasar alias peminatnya banyak, pengembangan cerita pun dianggap melimpah dengan mudah. Bila novel terjual banyak di pasar online atau ofline, pertanda anda bisa melakukan percetakan novel kedua kali atau menjual novel yang kedua.
Siapa peminat buku novel? Untuk pembahasan riset pasar simpel dalam kebutuhan bisnis buku novel, peminat terbaik buku novel adalah kalangan remaja atau orang yang baru beranjak dewasa, apapun jenis novelnya. Target remaja bisa masuk antara SMA sampai mahasiswa. Jadi, anda harus bisa membuat pembahasan yang menarget kalangan ini.
Pembahahasan yang seperti apa? Tentunya, pembahasan yang membuat mereka tertarik untuk membeli buku cerita. Mungkin anda membuat cerita pendek atau tulisan cerita biasa. Intinya, anda membuat pembahasan yang mengena di hati kalangan remaja.
Bagaimana membangun situs khusus penjualan dan marketing buku cerita novel agar diminati? Sebenarnya banyak cara untuk bisa menghadirkan situs yang bisa diminati banyak pengunjung. Kali ini, studi kasusnya adalah situs saya sendiri.
Contoh judul adalah “cara membuat buku cerita fiksi dan nonfiksi”. Hal ini beralasan atas dasar novel yang akan dijual secara online. Novelnya masih dalam proses perbuatan. Tentunya, pembahasanya berisi berbagai tips menulis dan karya cerita.
Masalahnya, karya cerita berupa cerpen tidak memenuhi standar penulis blog. Apakah anda pernah melihat tulisan yang judulnya tidak nyambung dengan tulisannya? Nah, tulisan cerita memang kondisinya seperti ini. Sekalipun judul dan isi saling berkaitan, penulisan cerita belum tentu standar SEO.
Anda bisa meniru gaya penulisan cerita di blog ini agar bisa menghasilkan karya yang menarik di mata pengunjung dan juga Google.
Bila keempat cara di atas bisa membuat pengunjung tertarik pada situs anda, ini sebagai tanda bahwa bisnis novel anda bisa berpotensi laku. Mengapa? Hal ini dikarenakan brand anda sebagai penulis naik peringkat alias dipercaya dari. Semakin banyak berbagi tulisan maka bisa semakin meningkatkan kepercayaan. Keberhasilan blog sebagai tanda anda siap bisnis buku. Sebaliknya, bila blog tidak berhasil alias tidak banyak tertarik di situs blog anda, anda jangan mencoba-coba untuk membuang modal untuk bisnis buku sekalipun buku karya orang lain.
Sebelum melakukan riset untuk membangun situs blog dan penjualan buku cerita khususnya buku novel, anda perlu menekankan bahwa pembuatan situs bukan hanya diperuntukkan untuk penjualan buku. Hal ini akan berdampak pada seberapa besar tingkat kseriusan membuat situs. Namun, membuat situs harus dengan keseriusan karena berurusan dengan biaya sewa hosting+domain yang terus berjalan. Setidaknya, ada beberapa kepentingan membuat situs berdasdarkan kepentingan situs Bukubercerita. Berikut beberapa kepentingannya:
Ketika fokus di atas, saya menerapkan dua kepentingan yakni untuk jasa iklan buku dan Google Adsense. Untuk masalah penjualan buku cerita, saya masih memiliki kendala dalam permodalan, kualitas tulisan dan juga aktifitas mengurusi operasional penjualan buku.
Mengapa riset pasar target pelanggan situs dengan autoresponder dianggap penting? Berikut beberapa alasan mengapa perlu melakukan riset pasar seperti ini.
Pengunjung yang mendaftarkan diri lewat autoresponder, mereka akan mendapatkan newsletter di dalam email mereka.
Semakin banyak yang berminat mendaftarkan diri dalam newsletter yang anda tawarkan, ini sebagai bukti bahwa anda siap menerbitkan jumlah buku sesuai jumlah peminat newsletter.
Apa kepentingan riset pasar dengan menggunakan tool? Bila ingin tahu kata kunci tertentu memiliki jumlah kunjungan tertentu, anda harus menggunakan tool riset keyword. Walapun kepastian pencarian tidak 100% benar seperti apa hasil dari riset, setidaknya anda membuat rencana situs atau tulisan tidak keluar dari hasil riset pasar berdasarkan kata kunci alias keyword yang sudah diriset.
Bagaimana riset pasar berdasarkan tool-tool yang dibutuhkan? Tentunya, riset pasar ini berpatokan pada kata kunci yang akan dipilih. Berikut langkah-langkahnya dalalm vidio.
Vidio di atas adalah vidio lama. Langkah yang harus dilakukan untuk tool terbaru Google Keyword Planner adalah sebagai berikut:
Hasil dari riset pasar alias riset kata kunci di Google Keyword Planner memang sekarang ini tidak ada kepastian jumlah pencarian yakni perhitungannya dipertengahan jumlah misal 10 – 1000. Begitu juga dalam jumlah harga klik untuk kebutuhan Google Adsense, ini masih belum jelas Bagaimana pencarian sebenarnya? Anda bisa menggunakan ini
Mungkin anda mau langsung ke situs di atas untuk riset pasar alias keyword (kata kunci). Bisa juga riset pasar lewat Google Keyword Planner terlebih dahulu sebelum menggunakan situs di atas.
Memang, kebanyakan penulis tidak menjual buku alias tidak membuka bisnis buku karya dirinya apalagi menjual buku orang lain. Bisnis buku hanya dilakukan para penerbit buku dan juga pengelola toko online. Walaupun kebanyakan penulis tidak menjual buku karya dirinya, anda tidak perlu menjadi seperti kebanyakan penulis. Di samping keuntungannya kecil, kesusahannya dianggap sama seperti kebanyakan penulis dalam mengirim naskah ke penerbit. Memang, menjual buku sendiri jauh lebih sulit lagi dalam permodalan dan teknis pengurusan operasional. Masalah hal teknis bisnis buku itulah yang membuat banyak penulis tidak menjual buku karya sendiri.
Bila mau membangun bisnis buku karya sendiri, anda berada di tempat yang tepat. Di sini, saya akan membahas langkah awal dalam membangun bisnis buku khusus penulis buku. Saya akan membahas seputar riset pasar sebagai langkah awal. Mengapa harus mengawali dengan riset pasar?
Alasan Penting Riset Pasar Untuk Bisnis Buku Penulis
Sebenarnya, seorang penulis tidak harus mengikuti pasar. Apalagi, keahlian pembahasan penulis harus menjadi perhatian penting dalam menulis sehingga sulit menyesuaikan dengan pasar. Memang, ada banyak penulis yang mengikuti selera pasar seperti penulis novel dan buku tema populer. Tetapi, sekali lagi, keahlian pembahasan penulis tetap menjadi perhatian dalam menulis. Penulis tidak bisa menambah dengan cepat sebuah keahlian sesuai perkembangan zaman. Apalagi, keahlian pembahasan penulis lebih bersifat langkah praktis yang membutuhkan media pengalamannya tersendiri. Tentu, ini lebih sulit lagi.Tetapi, kenapa di sini saya membahas alasan penting riset pasar untuk bisnis buku penulis? Ada beberapa alasan yang mengharuskan penulis buku melakukan riset pasar dalam bisnis buku yang dibangunnya. Tentu, alasan pertama, anda adalah seorang penulis cerita fiksi atau nonfiksi. Penulis cerita biasanya mengikuti perkembangan pasar. Sebelum membuat karya novel atau biografi, penulis bisa melihat kondisi trend pasar. Tetapi, riset pasar untuk pembuatan novel atau biografi sebenarnya tidak menjadi perhatian penting. Sekali lagi, penulis pada umumnya membutuhkan spesifikasi pengalaman dan keahlian tertentu. Maka dari itu, riset pasar memiliki kebutuhan penting untuk hal berikut.
a. Penjualan Online
Penulis harus bisa menjual bukunya secara online. Rata-rata penulis memang melakukan penjualan online. Era online memang mendukung para penulis membangun bisnis buku online. Bagaimana sebelumnya? Tentunya, mereka masih mengandalkan toko online yang sudah ternama seperti Gramedia.Nah, bila melakukan penjualan online, penulis harus menentukan target pasar. Karena itu, penulis bisa melakukan riset pasar terlebih dahulu. Walaupun buku sudah siap jual, riset pasar tetap harus dilakukan. Untuk apa? Riset pasar memiliki kepentingan untuk membuat situs penjualan online. Nah, situs penjualan online inilah yang akan mendapatkan pengunjung. Di sini, penulis bisa mendapat penjualan buku dalam jumlah banyak.
b. Marketing Online
Memang, banyak penulis yang memarketingkan buku yang sudah diterbitkan perusahaan penerbit. Sudah seharusnya penulis melakukan upaya marketing agar mendapat penjualan dalam waktu cepat. Terlebih, penulis harus melakukan marketing secara online. Nah, kasus seperti ini sama seperti pembahasan di poin satu. Tentunya, riset pasar tetap dibutuhkan.Masalahnya, banyak penulis malas melakukan aktifitas marketing online apalagi sampai melakukan riset pasar. Namun itu masalah ini, saya tidak mau membahasnya.
Apakah selain kedua di atas masih ada lagi? Sementara, dua hal di atasꟷdalam hal kepentingan riset pasarꟷsudah dianggap cukup. Mengapa? Titik tekannya adalah bisnis buku khususnya buku cerita. Bila titik tekannya bisnis buku, pengurusan media penjual dan marketing menjadi perhatian penting. Syarat mendapatkan perhatian penting adalah melakukan riset pasar.
Pembehasan berikutnya, saya lebih memfokuskan pembahasan pada riset pasar untuk bisnis buku cerita khususnya novel. Hal ini sudah sesuai dengan tema blog ini yakni membahas cara membuat buku cerita, baik fiksi atau nonfiksi.
Riset Pasar Bisnis Buku Dalam Penargetkan Pembaca Buku Cerita
Di sini, anda sudah memiliki buku yang akan dijual. Tentunya, anda memiliki buku cerita. Lebih spesifik, anda sudah memiliki buku cerita berbentuk novel. Bila belum punya, tentunya, pembahasanya berbeda. Di sini, pembahasan dikhususkan untuk bisnis buku bukan pembuatan buku.Bisnis buku cerita yang masuk akal adalah bisnis buku novel. Buku novel memiliki banyak peminat terutama buku novel cinta remaja. Bagaimana bila buku sejarah, biografi dan sejenisnya? Untuk kepentingan bisnis buku cerita, buku selain novel masih sulit melakukan riset pasar. Apalagi, anda menarget penjualan online, riset pasar jauh menantang bila untuk buku selain novel. Riset pasar jauh lebih mudah bila berurusan dengan bisnis buku novel. Di samping pasar alias peminatnya banyak, pengembangan cerita pun dianggap melimpah dengan mudah. Bila novel terjual banyak di pasar online atau ofline, pertanda anda bisa melakukan percetakan novel kedua kali atau menjual novel yang kedua.
Siapa peminat buku novel? Untuk pembahasan riset pasar simpel dalam kebutuhan bisnis buku novel, peminat terbaik buku novel adalah kalangan remaja atau orang yang baru beranjak dewasa, apapun jenis novelnya. Target remaja bisa masuk antara SMA sampai mahasiswa. Jadi, anda harus bisa membuat pembahasan yang menarget kalangan ini.
Pembahahasan yang seperti apa? Tentunya, pembahasan yang membuat mereka tertarik untuk membeli buku cerita. Mungkin anda membuat cerita pendek atau tulisan cerita biasa. Intinya, anda membuat pembahasan yang mengena di hati kalangan remaja.
Mencoba Riset Pasar Situs Untuk Penentuan Penjualan Buku Cerita
Riset pasar situs penting dilakukan untuk menentukan masa depan buku cerita khususnya buku novel yang anda buat. Sebelum membuang banyak uang untuk penerbitan buku dan lainnya, anda melakukan riset pasar untuk situs anda. Artinya, seberapa laku situs anda di mata para pengunjung online. Bagaimana caranya? Semakin banyak peminat atas situs anda, ini pertanda semakin besar potensi mendapatkan banyak penjualan.Bagaimana membangun situs khusus penjualan dan marketing buku cerita novel agar diminati? Sebenarnya banyak cara untuk bisa menghadirkan situs yang bisa diminati banyak pengunjung. Kali ini, studi kasusnya adalah situs saya sendiri.
a. Menentukan Kata Kunci Situs sebagai Target Pengunjung
Pembahasan ini pun masuk dalam bab riset pasar yakni riset di dalam kata kunci situs untuk menarget pasar alias pengunjung. Kata kunci yang sudah ditentukan, hasil riset, bertujuan untuk menjaring pengunjung secara tertarget. Maka dari itu, anda harus selektif dalam menentukan kata kunci untuk situs anda. Prinsip kata kunci yang anda tentukan adalah kata kunci yang mewakili seputar penjualan.Contoh judul adalah “cara membuat buku cerita fiksi dan nonfiksi”. Hal ini beralasan atas dasar novel yang akan dijual secara online. Novelnya masih dalam proses perbuatan. Tentunya, pembahasanya berisi berbagai tips menulis dan karya cerita.
b. Membuat Karya Cerita
Dengan menamakan diri sebagai situs Bukubercerita, pembahasan tidak melulu soal tips menulis. Situs ini menghadirkan karya cerita sekedar mencirikhaskan situs. Karya cerita inilah sebagai penarik para pembaca untuk menjadi pelanggan. Alhasil, di sini bisa membangun brand si penulis itu sendiri. Pembaca akan menilai kualitas novel berdasarkan karya menulis cerita anda di blog.Masalahnya, karya cerita berupa cerpen tidak memenuhi standar penulis blog. Apakah anda pernah melihat tulisan yang judulnya tidak nyambung dengan tulisannya? Nah, tulisan cerita memang kondisinya seperti ini. Sekalipun judul dan isi saling berkaitan, penulisan cerita belum tentu standar SEO.
Anda bisa meniru gaya penulisan cerita di blog ini agar bisa menghasilkan karya yang menarik di mata pengunjung dan juga Google.
c. Menulis Artikel Penulisan
Saya sempet berpikir, bagaimana penulis buku cerita khususnya novel dalam membuat blog? Hasil pemikiran atas pertanyaan itu adalah penulis bisa membuat blog spesial penulisan. Maka saya menghadirkan blog Bukubercerita sebagai impelentasi apa yang sudah dipikirkan-walaupun belum ada kepastian novel terbaruku jadi atau tidak, terjual atau tidak. Mengapa penulis buku novel-yang sebagai perwakilan-justru membangun blog penulisan? Alasannya, novel tidak memiliki tema pembahasan tulisan esai. Hal ini yang menjadi alasan bahwa penulis novel harus membuat blog tema penulisan bila mau menjual tulisan secara online. Tulisan soal penulisan inililah yang sebagai upaya branding buku novel.d. Update Secara Rutin Tiap Bulannya
Di sini, saya tidak menentukan jumlah tulisan yang harus ditulis tiap bulannya. Pada intinya, ukuran penting blog diminati adalah anda harus memberikan tulisan terbaru setiap bulannya. Jenis pengunjung ‘pelanggan blog’ yang akan menikmati tulisan terbaru anda. Bila berurusan dengan bisnis buku novel, pengunjung jenis inilah yang akan membeli buku anda di awal launching. Jadi, anda harus memikirkan update tulisan demi memenuhi kebutuhan pengunjung. Bila blog anda sudah berisi opini atas berita, update tulisan harus dipersingkat lagi seperti satu minggu sekali.e. Menyediakan Peluang Kirim Tulisan
Anggap saja anda seorang yang sibuk yang tidak memiliki banyak waktu untuk menulis. Maka dari itu, anda membutuhkan penulis. Namun sayangnya, bila anda mengandalkan jasa penulis artikel, hasilnya bisa tidak memuaskan. Alasannya, penulis jasa artikel mengerjakan banyak proyek tulisan per penulisnya. Cara ini tidak efektif. Untuk itu, anda bisa membuka kesempatan para penulis mengirimkan tulisannya. Membuka peluang kirim tulisan jauh lebih efektif karena per penulis tidak dibebankan tugas banyak tulisan. Penulis bisa suka-suka menulis kapan saja. Tetapi, anda tetap dalam pengontrolan agar tulisan yang dikirim adalah tulisan berkualitas. Hasil pengiriman, anda bisa memberikan imbalan uang atau lainnya.Bila keempat cara di atas bisa membuat pengunjung tertarik pada situs anda, ini sebagai tanda bahwa bisnis novel anda bisa berpotensi laku. Mengapa? Hal ini dikarenakan brand anda sebagai penulis naik peringkat alias dipercaya dari. Semakin banyak berbagi tulisan maka bisa semakin meningkatkan kepercayaan. Keberhasilan blog sebagai tanda anda siap bisnis buku. Sebaliknya, bila blog tidak berhasil alias tidak banyak tertarik di situs blog anda, anda jangan mencoba-coba untuk membuang modal untuk bisnis buku sekalipun buku karya orang lain.
Sebelum melakukan riset untuk membangun situs blog dan penjualan buku cerita khususnya buku novel, anda perlu menekankan bahwa pembuatan situs bukan hanya diperuntukkan untuk penjualan buku. Hal ini akan berdampak pada seberapa besar tingkat kseriusan membuat situs. Namun, membuat situs harus dengan keseriusan karena berurusan dengan biaya sewa hosting+domain yang terus berjalan. Setidaknya, ada beberapa kepentingan membuat situs berdasdarkan kepentingan situs Bukubercerita. Berikut beberapa kepentingannya:
- Untuk kebutuhan penjualan buku cerita
- Jasa iklan buku cerita
- Jasa iklan Goole Adsense
Ketika fokus di atas, saya menerapkan dua kepentingan yakni untuk jasa iklan buku dan Google Adsense. Untuk masalah penjualan buku cerita, saya masih memiliki kendala dalam permodalan, kualitas tulisan dan juga aktifitas mengurusi operasional penjualan buku.
Riset Pasar Target Pelanggan Situs Dengan AutoResponder
Sebenarnya, pembahasan riset pasar ini belum cocok untuk pemula yang baru memulai membuka bisnis buku. Apalagi, stok buku hanya mengandalkan buku karya sendiri saja yang belum tentu bisa memproduksi banyak buku. Mengapa belum cocok? Hal ini berurusan dengan alat autoresponder. Alat ini cukup efektif dalam melihat tingkat minat sebuah buku yang akan dijual. Kalau sekedar minat atas tulisan anda, ini belum dikatakan minat dalam membeli. Bisa saja pelanggan situs berminat atas buku yang dijual. Tetapi, rasa tertarik pelanggan situs belum tentu akan membeli buku. Ada sebuah teori, “Dari 1000 kunjungan hanya 100 yang tertarik melihat penawaran produk. Dari 100 yang tertarik melihat penawaran produk, hanya 1% pembeli produk.”Mengapa riset pasar target pelanggan situs dengan autoresponder dianggap penting? Berikut beberapa alasan mengapa perlu melakukan riset pasar seperti ini.
- Untuk melihat jumlah peminat buku
- Untuk merencanakan modal penerbitan buku sesuai jumlah peminat
- Mengikat pengunjung situs agar mendapatkan informasi terbaru, baik tulisan atau launching buku
- Mempecepat penjualan di awal launching buku dengan strategi diskon atau penawaran penarik lainnya.
Pengunjung yang mendaftarkan diri lewat autoresponder, mereka akan mendapatkan newsletter di dalam email mereka.
Semakin banyak yang berminat mendaftarkan diri dalam newsletter yang anda tawarkan, ini sebagai bukti bahwa anda siap menerbitkan jumlah buku sesuai jumlah peminat newsletter.
Cara Riset Pasar (Riset Keyword) Dengan Tool Terbaik Untuk Bisnis Buku Cerita
Riset pasar untuk kebutuhan online-entah membuat situs blog atau penjualan buku-akan berurusan dengan sebuat tool. Walaupun penulis, anda setidaknya bisa menjalankan aktifitas riset pasar menggunakan tool. Banyak penulis yang tidak paham masalah riset pasar online yang berurusan dengan tool. Padahal, caranya tidak terlalu sulit. Kesulitan menggunakan tool bukan pada hal teknis melainkan memikirkan strategi riset pasar.Apa kepentingan riset pasar dengan menggunakan tool? Bila ingin tahu kata kunci tertentu memiliki jumlah kunjungan tertentu, anda harus menggunakan tool riset keyword. Walapun kepastian pencarian tidak 100% benar seperti apa hasil dari riset, setidaknya anda membuat rencana situs atau tulisan tidak keluar dari hasil riset pasar berdasarkan kata kunci alias keyword yang sudah diriset.
Bagaimana riset pasar berdasarkan tool-tool yang dibutuhkan? Tentunya, riset pasar ini berpatokan pada kata kunci yang akan dipilih. Berikut langkah-langkahnya dalalm vidio.
Vidio di atas adalah vidio lama. Langkah yang harus dilakukan untuk tool terbaru Google Keyword Planner adalah sebagai berikut:
- Klike tombol “Fitur” yang terletak di atas
- Klik kotak yang bertuliskan “Temukan kata kunci baru”
Hasil dari riset pasar alias riset kata kunci di Google Keyword Planner memang sekarang ini tidak ada kepastian jumlah pencarian yakni perhitungannya dipertengahan jumlah misal 10 – 1000. Begitu juga dalam jumlah harga klik untuk kebutuhan Google Adsense, ini masih belum jelas Bagaimana pencarian sebenarnya? Anda bisa menggunakan ini
- https://neilpatel.com/ubersuggest/
Mungkin anda mau langsung ke situs di atas untuk riset pasar alias keyword (kata kunci). Bisa juga riset pasar lewat Google Keyword Planner terlebih dahulu sebelum menggunakan situs di atas.