Cara Jual Pulsa Online Saingan Website Tokopedia
Bagaimana cara jual pulsa online untuk kalangan usaha kecil sampingan menguntungkan? Banyak sekali pengusaha pulsa yang menjual pulsanya secara online. Namun penjualan tersebut rata-rata menarget kelas reseller. Memang, pengusaha pulsa yang menarget konsumen murni pun ada. Tetapi catatan hasil penelusuran, pencarian, perisetan, rata-rata penjualan pulsa mematok harga di atas harga Tokopedia.
Di sini, Tokopedia menjadi sampel bagaimana jual pulsa online. Artinya, kemungkinan masih ada perusahaan penjualan pulsa yang bersistem dan berharga sama dengan Tokopedia yang bisa dituru. Alangkah baiknya, peniruan jual pulsa online melalui sampel tersebut. Mengapa? Penjualan yang dilakukan bisa menarget semua kalangan karena tidak melalui proses yang rumit.
Bila sudah pernah membeli pulsa melalui Tokopedia atau situs sejenisnya yang sepadan, Anda akan mengerti bagaimana kemudahan konsumen membeli pulsa online. Saya pernah mencoba membeli pulsa di Tokopedia. Prosesnya hanya mencantumkan nomer ponsel. Setelah itu, Anda melakukan proses pembelian dengan cara transfer lewat mobile banking. Rupanya, sistem menautkan dengan mobil banking sehingga konsumen tidak perlu membuka situs mobil banking. Waktu itu, bank BRI milik saya belum aktif tranfer via online sehingga tidak melanjutkan ke tahap mentransfer. Namun akhir transaksi tersebut bisa dipahami karena sistem Tokopedia sudah berjalan canggih. Tidak perlu konfirmasi pembayaran bila tidak ada gangguan karena sudah ada informasi yang berjalan otomatis seputar transfer uang.
Mengapa tidak perlu konfirmasi pembayaran pada Tokopedia? Sekedar dugaan, konfirmasi pembayaran secara otomatis terkirim ke pihak Tokopedia dikarenakan kita sudah mencantumkan nomer rekening BANK atau kartu kredit kita di akun Tokopedia milik kita. Ketika ada pemberitahuan dari bank terkait yang diinfokan ke pihak Tokopedia, mereka akan melayani permintaan kita yakni melakukan pengiriman pulsa. Saya kurang memahami proses untuk pembelian pulsa. Namun seperti inilah cara jual pulsa online yang perlu Anda tiru. Ada kecanggihan yang ada di situs website Tokopedia sehingga memudahkan pelayanan pada konsumen. Maklum, namanya juga mal online.
Saya mencoba membandingkan dengan situs jual pulsa online yang lain. Pertama, penjual pulsa ternyata bertugas mencari member reseller walaupun tidak menutup kemungkinan konsumen murni. Karena penjual pulsa menargetkan reseller, ada hal yang dirumitkan yakni kode-kode pulsa. Bagi pengiriman pulsa tidak akan direpotkan dengan kode-kode. Namun bila pengiriman paket internet, pengguna akan direpotkan dengaan kode-kode. Kedua, harga pulsa reseller masih lebih mahal dari harga di Tokopedia. Tokopedia mematok harga untuk pulsa 5000 dengan harga 5000,-. Di tempat lain, selisihnya ada yang dari 300 sampai 1000 bergantung keputusan si suplier pulsa.
Lalu bagaimana langkah, cara detail yang bisa digunakan untuk jual pulsa online yang bisa bersaing dengan Tokopedia? Tiru saja Tokopedia. Jawaban simpel namun penjelasan detailnya seperti ini.
Saya menulis seputar ‘Jual Pulsa Online Tanpa Modal’ karena masih saja ada yang mencari kata kunci yang berbau ‘tanpa modal’. Padahal, pembangunan bisnis membutuhkan modal, baik modal internal atau eksternal. Bila ada orang yang mencari dengan kata kunci tambahan ‘tanpa modal’, maka jawabannya dan satu-satunya jawaban adalah pengandalan ‘modal eskternal’. Secara internal, seseorang melakukannya tidak mengeluarkan modal sama sekali. Banyak orang yang memiliki perusahaan berasal dari modal orang lain, salah satunya lewat bank.
Lalu bagaimana pembahasan untuk memenuhi seseorang yang membutuhkan informasi ‘jual pulsa tanpa modal’ ? Sederhana saja. Carilah investor yang siap memodali Anda dalam pembangunan bisnis pulsa online. Bila tidak mencari, sudah pasti jawabannya adalah modal sendiri. Mau memilih yang mana? Namun untuk mendapatkan investor harus diimbangi dengan kemampuan Anda dalam bisnis-berbisnis khususnya pulsa secara online. Seorang investor tidak akan rela mengeluarkan uang hanya untuk memodali pengusaha bodoh dalam proyek yang sedang dibangun. Apakah sanggup?
Bila tidak sanggup, Anda bisa menjadi pekerja milik si pengusaha pulsa. Anggap saja, teman Anda membuka usaha jual pulsa online. Kebetulan, Anda menjadi target karyawan atau tenaga kerja si teman. Bila sudah bekerja sebagai pegawai pulsa, Anda bisa memanfaatkan status pekerja tersebut. Bagaimana memanfaatkannya? Sebagai karyawan, tentu ia bukan seorang pengusaha/pebisnis. Tetapi, sikap bisnis yang ada dalam karyawan, pekerjaan menjelma sebagai bisnis yang sedang dikelola. Anda menganggap bahwa pekerjaan adalah kegiatan bisnisnya. Bila seperti itu, Anda secara otomatis menjadi pengusaha atas pulsa milik si teman. Karena apa yang Anda lakukan selalu berpikiran kepengusahaan. Anda bisa mempelajari pengelolaan bisnis milik si teman bila si teman membolehkannya.
Saya mencoba terlebih dahulu mendaftar ke pihak dealer XL untuk kebutuhan pengisian ulang vocer internet Axis Aigo. Saya pun bertemu dengan salah satu petugas yang melayani pendaftaran. Ketika ditanya syarat-syarat, ia menjawab bahawa salah satunya adalah harus mendapatkan penjualan minimal satu kali per hari, nominal minimal 5000. Untuk konter kecil, pemberian syarat seperti itu masih terasa agak berat. Lalu saya memiliki ide untuk mentransferkan ke voucer Axis Aigo fisik ‘kosong’ agar bisa memenuhi syarat yaitu ada transaksi minimal tiap harinya. Namun yang menjadi masalah, stok ‘voucer kosong’ sedang tidak ada selama 3 bulan kira-kira (mungkin sudah dibeli banyak member). Hal itu mengartikan bahwa transaksi akan sulit dijalankan walaupun bisa diatasi lewat pembelian ‘vocer kosong’ secara online. Karena gejalanya seperti itu, saya membatalkan pendaftaran (untuk sementara, sepertinya).
Artinya apa penjelasan di atas? Artinya adalah, satu operator bisa memiliki kesulitan dalam proses penjualan bagi penjual pulsa kelas kecil. Apalagi memiliki banyak operator, penjual lebih disulitkan. Padahal, fokus jual pulsa bukan semata-mata berdasarkan banyak atau tidaknya operator tetapi seberapa banyak penjualan. Bila berurusan dengan penjualan, satu operator bisa menghasilkan banyak penjualan dari berbagai media. Penjual pulsa bisa menargetkan jual pulsa ofline dan online agar memperbanyak transaksi. Dari hal tersebut, permasalahan jual pulsa satu operator pulsa tidak dianggap sedikit. Berapa modal yang harus dikeluarkan? Bagaimana pemasarannnya? Apakah sudah memiliki kendaraan? Bagaimana bila stok vocer kosong habis?
Setelah memiliki beberapa hal yang mendukung jual pulsa tingkat lebih tinggi lagi, saya berencana untuk memikirkan pendaftaran ke beberapa operator lagi. Saya berencana melakukan kegiatan jual pulsa online dan ofline.
Mengapa saya menarget ofline dan online? Dengan alasan memaksimalkan penjualan, jual pulsa online dan ofline harus dilakukan. Tentunya, pejualan menarget kelas konsumen murni atau reseller alias penjual pulsa kelas eceran. Bila hanya menarget ofline, saya hanya menarget konsumen murni karena konter berada di perumahan bukan di area kios yang ramai lalu-lalang orang. Bila hanya menarget online, konter yang sudah terbangun akan terasa sia-sia saja karena tidak dimanfaatkan dengan maksimal. Maka jual pulsa dengan menarget online dan ofline adalah jalan terbaik.
Belum lagi berupa aplikasi penjualan yang seharusnya dimiliki oleh penjual pulsa online. Bila mau menarget konsumen setia, membuat aplikasi penjualan memang penting. Rata-rata pembeli pulsa secara online adalah orang yang malas ke konter dan sibuk bekerja. Mereka hanya memikirkan pembelian secara online dengan fasilitas alat transaksi yang mendukungnya.
Anda bisa mencari jasa pembuatan website yang bisa membuat website selayaknya situs website Tokopedia. Maksudnya adalah situs yang memudahkan pembeli dalam bertransaksi. Catatannya adalah, jangan mirip Tokopedia dalam segala sisinya. Website yang Anda butuhkan adalah website untuk halaman penjualan pulsa saja. Terpenting ada scrip pembelian, pembayaran dan informasi proses lainnya terutama adalah informasi jasa kurir (untuk penjualan voucer fisik).
Ketika saya mau membeli produk di situs website Tokopedia, saya hanya mencantumkan nomer rekening agar bisa dimudahkan dalam konfirmasi pembayarannya. Saya membeli salah satu produk hanya mengklik tombol beli seperti layaknya situs online shop. Menariknya, kita tidak perlu ngobrol soal biaya ongkir. Sistem sudah mencatat berapa total pembayaran. Setelah itu, saya hanya menunggu kurir mengirikan barang sampai ke tangan saya. Bila dalam waktu 3 hari barang belum sampai, saya hanya melihat informasi kurir ke situs website Tokopedia.
Masalah informasi kurir di situs website Tokopedia, saya pernah mendapati bahwa pengiriman produk ke alamat saya mengalami kendala. Maklum, saya baru melakukan pemesanan pertama. Keterangan yang ada di info karir adalah “Nama Penerima Tidak Dikenal”. Waktu itu, pengiriman produk menggunakan JNE. Ketika mendapati informasi tersebut, saya langsung ke ke pihak JNE Kecamatan. Betul saja, kurir mengalami kesulitan mencari nama asli saya karena yang biasa disebut sehari-hari adalah nama panggilan.
Pertanyaannya, kenapa tidak mengandalkan situs website Tokopedia saja? Pada dasarnya, Anda bisa memanfaatkan situs itu karena sistemnya yang sudah canggih. Tetapi, Anda tidak bisa menjual pulsa elektrik, paket internet elektrik dan yang lainnya. Jadi, bila tidak ingin hanya menjual barang fisik, Anda harus membuat situs seperti situs website Tokopedia.
Prinsip yang lain dalam jual pulsa online adalah kecepatan. Mereka menginginkan pulsa dengan pelayanan yang cepat. Rata-rata pembeli pulsa dalam kondisi yang malas menunggu. Makanya, gangguan server yang kadang terjadi membuat pembeli merasa jenuh dan kesel karena harus menunggu. Apalagi pelayanan pulsa tergolong lambat, mereka akan meninggalkan dengan cepat. Khusus penjualan pulsa online, kecepatan pengiriman pulsa sudah menjadi keharusan melebihi jual pulsa secara ofline. Pelayanan cepat yang diharapkan pembeli online melebihi pembeli ofline.
Karena pembelian pulsa secara online menginginkan kecepatan, mereka melakukan pembayaran lewat mobile banking atau kartu kredit. Maka dari itu, penjualan pulsa harus menarget kalangan yang memiliki mobile banking.
Bagaimana membangun pelanggan kalangan pengguna mobile banking dan juga kartu kredit? Gampang. Anda bisa membangun situs portal untuk kepentingan kalangan menengah ke atas. Yang jelas, situs yang terbangun menarget umur di atas 20 tahun. Situs portal adalah situs yang memuat berbagai tema informasi.
Tentunya, Anda memberikan syarat agar kupon bonus pulsa tidak hangus. Bila dalam 1 bulan tidak ada transaksi, kupon bonus pulsa hangus. Intinya, setiap bulan minimal ada satu kali pembelian dengan nominal tertentu, 5.000. Syarat mendapatkan kupon bonus pulsa pun bisa dalam bentuk pembelian pulsa elektrik atau voucer fisik.
Mengapa kupon bonus pulsa? Karena pulsa mudah untuk didapatkan dan dikirimkan. Bisa juga pulsa atau paket internet, baik elektirk atau berbentuk fisik. Ketika bonus berupa fisik, bisa diberikan oleh pelanggan yang membeli produk fisik. Untuk pulsa ekektrik, bisa diberikan untuk pelanggan mana saja.
Tetapi, pemberian jaminan keamanan private nomer ponsel dianggap sulit dibuktikan. Bagaimana cara membuktikan pemberian jaminan dari Anda? Sulit. Namun paling tidak, situs penjualan harus memiliki kejelasan informasi. Anda pun harus membuat halaman berisi klaim keamanan private nomer ponsel.
Di sini, Tokopedia menjadi sampel bagaimana jual pulsa online. Artinya, kemungkinan masih ada perusahaan penjualan pulsa yang bersistem dan berharga sama dengan Tokopedia yang bisa dituru. Alangkah baiknya, peniruan jual pulsa online melalui sampel tersebut. Mengapa? Penjualan yang dilakukan bisa menarget semua kalangan karena tidak melalui proses yang rumit.
Bila sudah pernah membeli pulsa melalui Tokopedia atau situs sejenisnya yang sepadan, Anda akan mengerti bagaimana kemudahan konsumen membeli pulsa online. Saya pernah mencoba membeli pulsa di Tokopedia. Prosesnya hanya mencantumkan nomer ponsel. Setelah itu, Anda melakukan proses pembelian dengan cara transfer lewat mobile banking. Rupanya, sistem menautkan dengan mobil banking sehingga konsumen tidak perlu membuka situs mobil banking. Waktu itu, bank BRI milik saya belum aktif tranfer via online sehingga tidak melanjutkan ke tahap mentransfer. Namun akhir transaksi tersebut bisa dipahami karena sistem Tokopedia sudah berjalan canggih. Tidak perlu konfirmasi pembayaran bila tidak ada gangguan karena sudah ada informasi yang berjalan otomatis seputar transfer uang.
Mengapa tidak perlu konfirmasi pembayaran pada Tokopedia? Sekedar dugaan, konfirmasi pembayaran secara otomatis terkirim ke pihak Tokopedia dikarenakan kita sudah mencantumkan nomer rekening BANK atau kartu kredit kita di akun Tokopedia milik kita. Ketika ada pemberitahuan dari bank terkait yang diinfokan ke pihak Tokopedia, mereka akan melayani permintaan kita yakni melakukan pengiriman pulsa. Saya kurang memahami proses untuk pembelian pulsa. Namun seperti inilah cara jual pulsa online yang perlu Anda tiru. Ada kecanggihan yang ada di situs website Tokopedia sehingga memudahkan pelayanan pada konsumen. Maklum, namanya juga mal online.
Saya mencoba membandingkan dengan situs jual pulsa online yang lain. Pertama, penjual pulsa ternyata bertugas mencari member reseller walaupun tidak menutup kemungkinan konsumen murni. Karena penjual pulsa menargetkan reseller, ada hal yang dirumitkan yakni kode-kode pulsa. Bagi pengiriman pulsa tidak akan direpotkan dengan kode-kode. Namun bila pengiriman paket internet, pengguna akan direpotkan dengaan kode-kode. Kedua, harga pulsa reseller masih lebih mahal dari harga di Tokopedia. Tokopedia mematok harga untuk pulsa 5000 dengan harga 5000,-. Di tempat lain, selisihnya ada yang dari 300 sampai 1000 bergantung keputusan si suplier pulsa.
Lalu bagaimana langkah, cara detail yang bisa digunakan untuk jual pulsa online yang bisa bersaing dengan Tokopedia? Tiru saja Tokopedia. Jawaban simpel namun penjelasan detailnya seperti ini.
Jual Pulsa Online Tanpa Modal
Apa maksudnya? Tidak ada maksud sebenarnya. Dalam bisnis, modal memang harus ada. Bila tidak ada modal, bagaimanakah menjalankan bisnis? Mustahil. Perlu Anda pahami bahwa modal ada yang berasal dari internal individu alias modal milik pribadi dan ada yang berasal dari eksternal alias modal milik orang lain. Di tengah-tengah, modal yang mana kah? Posisi pertengahan atas modal dianggap tidak ada. Maka dari itu, bisnis benar-benar dijalankan dengan modal.Saya menulis seputar ‘Jual Pulsa Online Tanpa Modal’ karena masih saja ada yang mencari kata kunci yang berbau ‘tanpa modal’. Padahal, pembangunan bisnis membutuhkan modal, baik modal internal atau eksternal. Bila ada orang yang mencari dengan kata kunci tambahan ‘tanpa modal’, maka jawabannya dan satu-satunya jawaban adalah pengandalan ‘modal eskternal’. Secara internal, seseorang melakukannya tidak mengeluarkan modal sama sekali. Banyak orang yang memiliki perusahaan berasal dari modal orang lain, salah satunya lewat bank.
Lalu bagaimana pembahasan untuk memenuhi seseorang yang membutuhkan informasi ‘jual pulsa tanpa modal’ ? Sederhana saja. Carilah investor yang siap memodali Anda dalam pembangunan bisnis pulsa online. Bila tidak mencari, sudah pasti jawabannya adalah modal sendiri. Mau memilih yang mana? Namun untuk mendapatkan investor harus diimbangi dengan kemampuan Anda dalam bisnis-berbisnis khususnya pulsa secara online. Seorang investor tidak akan rela mengeluarkan uang hanya untuk memodali pengusaha bodoh dalam proyek yang sedang dibangun. Apakah sanggup?
Bila tidak sanggup, Anda bisa menjadi pekerja milik si pengusaha pulsa. Anggap saja, teman Anda membuka usaha jual pulsa online. Kebetulan, Anda menjadi target karyawan atau tenaga kerja si teman. Bila sudah bekerja sebagai pegawai pulsa, Anda bisa memanfaatkan status pekerja tersebut. Bagaimana memanfaatkannya? Sebagai karyawan, tentu ia bukan seorang pengusaha/pebisnis. Tetapi, sikap bisnis yang ada dalam karyawan, pekerjaan menjelma sebagai bisnis yang sedang dikelola. Anda menganggap bahwa pekerjaan adalah kegiatan bisnisnya. Bila seperti itu, Anda secara otomatis menjadi pengusaha atas pulsa milik si teman. Karena apa yang Anda lakukan selalu berpikiran kepengusahaan. Anda bisa mempelajari pengelolaan bisnis milik si teman bila si teman membolehkannya.
Pilih Salah Satu Operator Pulsa Online
Waktu itu, saya berniat untuk mendaftarkan diri ke salah satu pihak operator yaitu XL dan Tri. Tujuannya untuk bisa mengisikan voucer fisik ‘kosong’, baik pulsa atau paket internet. Mengapa XL dan Tri? Ingin saja, he heSaya mencoba terlebih dahulu mendaftar ke pihak dealer XL untuk kebutuhan pengisian ulang vocer internet Axis Aigo. Saya pun bertemu dengan salah satu petugas yang melayani pendaftaran. Ketika ditanya syarat-syarat, ia menjawab bahawa salah satunya adalah harus mendapatkan penjualan minimal satu kali per hari, nominal minimal 5000. Untuk konter kecil, pemberian syarat seperti itu masih terasa agak berat. Lalu saya memiliki ide untuk mentransferkan ke voucer Axis Aigo fisik ‘kosong’ agar bisa memenuhi syarat yaitu ada transaksi minimal tiap harinya. Namun yang menjadi masalah, stok ‘voucer kosong’ sedang tidak ada selama 3 bulan kira-kira (mungkin sudah dibeli banyak member). Hal itu mengartikan bahwa transaksi akan sulit dijalankan walaupun bisa diatasi lewat pembelian ‘vocer kosong’ secara online. Karena gejalanya seperti itu, saya membatalkan pendaftaran (untuk sementara, sepertinya).
Artinya apa penjelasan di atas? Artinya adalah, satu operator bisa memiliki kesulitan dalam proses penjualan bagi penjual pulsa kelas kecil. Apalagi memiliki banyak operator, penjual lebih disulitkan. Padahal, fokus jual pulsa bukan semata-mata berdasarkan banyak atau tidaknya operator tetapi seberapa banyak penjualan. Bila berurusan dengan penjualan, satu operator bisa menghasilkan banyak penjualan dari berbagai media. Penjual pulsa bisa menargetkan jual pulsa ofline dan online agar memperbanyak transaksi. Dari hal tersebut, permasalahan jual pulsa satu operator pulsa tidak dianggap sedikit. Berapa modal yang harus dikeluarkan? Bagaimana pemasarannnya? Apakah sudah memiliki kendaraan? Bagaimana bila stok vocer kosong habis?
Setelah memiliki beberapa hal yang mendukung jual pulsa tingkat lebih tinggi lagi, saya berencana untuk memikirkan pendaftaran ke beberapa operator lagi. Saya berencana melakukan kegiatan jual pulsa online dan ofline.
Mengapa saya menarget ofline dan online? Dengan alasan memaksimalkan penjualan, jual pulsa online dan ofline harus dilakukan. Tentunya, pejualan menarget kelas konsumen murni atau reseller alias penjual pulsa kelas eceran. Bila hanya menarget ofline, saya hanya menarget konsumen murni karena konter berada di perumahan bukan di area kios yang ramai lalu-lalang orang. Bila hanya menarget online, konter yang sudah terbangun akan terasa sia-sia saja karena tidak dimanfaatkan dengan maksimal. Maka jual pulsa dengan menarget online dan ofline adalah jalan terbaik.
Jual Grosir Pulsa Online Elektrik Termurah
Bila ingin bersaing dengan Tokopedia, syaratnya mendaftarkan diri langsung ke pihak operator pulsa. Anda jangan mendaftarkan diri ke pihak distributor yang lebih dikenal disebut distributor “All In Operator”. Ketika saya berencana mendaftar ke dealer XL, internet Axis Aigo seharga 12.500 untuk reseller. Axis Aigo sendiri bisa dijual kembali dengan harga minimal 13.500 untuk grosiran dan minimal 15.000 untuk eceran. Itu kalau mengandalkan ke pihak operatornya. Bila mengandalkan pihak distributor “All In Operator”, harga reseller/grosir Axis Aigo sekitar minimal 13.500-14.000 bahkan ada yang 15.000 pada waktu sebelum kenaikan. Nah, jelas berbeda bukan perbandingan harganya? Maka bila ingin serius menyaingi Tokopedia, penjual pulsa online harus langsung berhubungan dengan dealer operatornya.Situs Website Dan Aplikasi Untuk Jual Pulsa Online Sekelas Tokopedia Terpercaya
Bila Anda mau membuka penjual pulsa online, situs website harus bisa bersaing dengan Tokopedia. Bila situs website jual pulsa online Anda tidak seperti itu, yang ada penjualan Anda akan sia-sia. Pemikiran komsumen akan melakukan pembandungan yang justru bisa dimenangkan situs website Tokopedia. Dalam pembuatan situs website penjualan saja, bisa mengeluarkan biaya yang besar.Belum lagi berupa aplikasi penjualan yang seharusnya dimiliki oleh penjual pulsa online. Bila mau menarget konsumen setia, membuat aplikasi penjualan memang penting. Rata-rata pembeli pulsa secara online adalah orang yang malas ke konter dan sibuk bekerja. Mereka hanya memikirkan pembelian secara online dengan fasilitas alat transaksi yang mendukungnya.
Anda bisa mencari jasa pembuatan website yang bisa membuat website selayaknya situs website Tokopedia. Maksudnya adalah situs yang memudahkan pembeli dalam bertransaksi. Catatannya adalah, jangan mirip Tokopedia dalam segala sisinya. Website yang Anda butuhkan adalah website untuk halaman penjualan pulsa saja. Terpenting ada scrip pembelian, pembayaran dan informasi proses lainnya terutama adalah informasi jasa kurir (untuk penjualan voucer fisik).
Ketika saya mau membeli produk di situs website Tokopedia, saya hanya mencantumkan nomer rekening agar bisa dimudahkan dalam konfirmasi pembayarannya. Saya membeli salah satu produk hanya mengklik tombol beli seperti layaknya situs online shop. Menariknya, kita tidak perlu ngobrol soal biaya ongkir. Sistem sudah mencatat berapa total pembayaran. Setelah itu, saya hanya menunggu kurir mengirikan barang sampai ke tangan saya. Bila dalam waktu 3 hari barang belum sampai, saya hanya melihat informasi kurir ke situs website Tokopedia.
Masalah informasi kurir di situs website Tokopedia, saya pernah mendapati bahwa pengiriman produk ke alamat saya mengalami kendala. Maklum, saya baru melakukan pemesanan pertama. Keterangan yang ada di info karir adalah “Nama Penerima Tidak Dikenal”. Waktu itu, pengiriman produk menggunakan JNE. Ketika mendapati informasi tersebut, saya langsung ke ke pihak JNE Kecamatan. Betul saja, kurir mengalami kesulitan mencari nama asli saya karena yang biasa disebut sehari-hari adalah nama panggilan.
Pertanyaannya, kenapa tidak mengandalkan situs website Tokopedia saja? Pada dasarnya, Anda bisa memanfaatkan situs itu karena sistemnya yang sudah canggih. Tetapi, Anda tidak bisa menjual pulsa elektrik, paket internet elektrik dan yang lainnya. Jadi, bila tidak ingin hanya menjual barang fisik, Anda harus membuat situs seperti situs website Tokopedia.
Bangun Pelanggan Pulsa Online Pengguna Mobile Banking Dan Kartu Kredit
Khusus penjualan pulsa online, Anda harus menyediakan 4 rekening ternama seperti BRI, BCA, BNI dan Mandiri. Mengapa demikian? Prinsip jual pulsa online yang ditekankan adalah murah. Bila hanya menyediakan 1 rekening bank, misal BRI, penjualan pulsa Anda tidak bisa melayani untuk pengguna rekening bank lain. Masak membeli pulsa 20.000 seharga 26.000? Hal itu karena ada biaya administrasi bank akibat transfer berbeda bank.Prinsip yang lain dalam jual pulsa online adalah kecepatan. Mereka menginginkan pulsa dengan pelayanan yang cepat. Rata-rata pembeli pulsa dalam kondisi yang malas menunggu. Makanya, gangguan server yang kadang terjadi membuat pembeli merasa jenuh dan kesel karena harus menunggu. Apalagi pelayanan pulsa tergolong lambat, mereka akan meninggalkan dengan cepat. Khusus penjualan pulsa online, kecepatan pengiriman pulsa sudah menjadi keharusan melebihi jual pulsa secara ofline. Pelayanan cepat yang diharapkan pembeli online melebihi pembeli ofline.
Karena pembelian pulsa secara online menginginkan kecepatan, mereka melakukan pembayaran lewat mobile banking atau kartu kredit. Maka dari itu, penjualan pulsa harus menarget kalangan yang memiliki mobile banking.
Bagaimana membangun pelanggan kalangan pengguna mobile banking dan juga kartu kredit? Gampang. Anda bisa membangun situs portal untuk kepentingan kalangan menengah ke atas. Yang jelas, situs yang terbangun menarget umur di atas 20 tahun. Situs portal adalah situs yang memuat berbagai tema informasi.
Kupon Bonus Pulsa Online
Pembahasan ini masih melanjutkan seputar membangun pelanggan dalam jual pulsa online. Apakah penting memberikan kupon bonus pulsa? Di sini pembahasannya bukan penting atau tidak penting. Tetapi bila pemberian kupon bonus pulsa memiliki kepentingan untuk membangun pelanggan dan berjalan efektif, Anda bisa menerapkan hal ini. Anda bisa menguji cara tersebut dalam jangka 1 tahun. Bila memang terjadi ledakan penjualan gara-gara strategi tersebut, Anda bisa melanjutkan untuk jangka panjang, terserah sampai kapan.Tentunya, Anda memberikan syarat agar kupon bonus pulsa tidak hangus. Bila dalam 1 bulan tidak ada transaksi, kupon bonus pulsa hangus. Intinya, setiap bulan minimal ada satu kali pembelian dengan nominal tertentu, 5.000. Syarat mendapatkan kupon bonus pulsa pun bisa dalam bentuk pembelian pulsa elektrik atau voucer fisik.
Mengapa kupon bonus pulsa? Karena pulsa mudah untuk didapatkan dan dikirimkan. Bisa juga pulsa atau paket internet, baik elektirk atau berbentuk fisik. Ketika bonus berupa fisik, bisa diberikan oleh pelanggan yang membeli produk fisik. Untuk pulsa ekektrik, bisa diberikan untuk pelanggan mana saja.
Klaim Keamanan Private Nomer Ponsel Pelanggan Pulsa Online
Pengusaha ponsel harus memiliki klaim keamanan private nomer ponsel pelanggan. Siapa yang disangka, penjual pulsa online ternyata memiliki maksud memanfaatkan nomer ponsel pengguna? Bila tidak ada jaminan keamanan private nomer ponsel, mereka akan menjauh dengan sendirinya. Mereka takut membeli pulsa pada Anda.Tetapi, pemberian jaminan keamanan private nomer ponsel dianggap sulit dibuktikan. Bagaimana cara membuktikan pemberian jaminan dari Anda? Sulit. Namun paling tidak, situs penjualan harus memiliki kejelasan informasi. Anda pun harus membuat halaman berisi klaim keamanan private nomer ponsel.