Bisnis Baju Batik Menjanjikan Di Indonesia
Anda mau buka bisnis baju batik? Bila mau maka Anda memanfaatkan peluang bisnis yang bagus. Bisnis batik sudah menjadi bisnis yang menjanjikan keuntungan besar dan laku dipasaran entah ofline atau online.
Bisnis batik sudah dijadikan hak milik Indonesia alias sudah memiliki legalitas hak cipta milik Indonesia sehingga hal ini salah satu yang dianggap bisnis batik sebagai bisnis yang menjanjikan.
Anda bisa memanfaatkan peluang bisnis batik sebaik mungkin. Anda bisa memanfaatkan media online dan ofline sebagai sarana jualan baju batik Anda. Anda akan menghasilkan keuntungan yang mengalir deras.
Batik sudah sudah terlihat menyesuaikan dengan perkembangan zaman. Kalau dahulu orang yang memakai batik hanya orang-orang biasa karena memang model batik belum menyentuh orang yang gila bergaya fashion.
Namun sekarang, batik sudah merata digunakan masyarakat Indonesia karena model batik yang sudah beragam dan mengikuti perkembangan zaman hasil kreasi para desainer yang peduli seni batik Indonesia.
Sehingga bagi pebisnis tidak perlu canggung menjual batik, baik batik cetak atau batik tulis. Dengan memanfaatkan peluang bisnis batik yang bisa diterima kebanyakan masyarakat Indonesia maka bisa bersaing dengan bisnis pakaian merek luar negeri yang datang dari luar negeri.
Biasanya dalam bisnis ada momen tertentu yang bisa dikatakan momen sensasional bisnis untuk meningkatkan penjualan. Nah, di Indonesia sudah disahkan hari batik se-Indonesia. Hal ini bisa dijadikan momen khusus untuk mendongkrak popularitas bisnis dan keuntungan bisnis batik Anda.
Anda bisa mempelajari berbagai model batik dari bebagai daerah yang ada di Indonesia. Anda bisa membuat dan menjual batik yang memang ciri khas daerah Anda dan dengan tambahan dari daerah lainnya. Dengan menjual batik berbagai motif batik dari berbagai daerah maka ini sebagai cara menawarkan berbagai aneka pilihan.
Namun lebih baik berfokus menjual batik bermotif khas daerah Anda dan juga motif batik khas Anda sendiri hasil modifikasi berbagai motif batik dari berbagai daerah. Hal ini untuk mengurangi resiko pada persoalan tersedianya baju batik bila berfokus menjual batik motif daerah Anda. Disertai pula dengan menjual pernak-pernik yang berkaitan dengan fashion khas daerah Anda pula.
Bila Anda sudah siap membuka bisnis batik maka langkah berikutnya adalah mempersiakan sarana dan strategi marketing.
Langkah Sederhana Bisnis Baju Batik
Anda bisa menjual batik lewat media ofline dalam arti menggunakan kios di mall atau dimana saja. Tentu kalau lewat media online maka teknik marketingnya bisa lewat penyebaran brosur atau lainnya untuk mendatangkan konsumen.
Tapi bila menggunakan media online maka bisa membuat website toko online dengan teknik marketingnya seperti mengiklankan di situs bertrafik banyak, lewat google adsense, dan lainnya.
Namun lebih baik adalah menggunakan dua media karena dengan ini akan terjadi penggabungan pelanggan. Namun bila ternyata pada lain waktu lebih laku dengan media online dan sedikit sekali terjadi penjualan lewat media offline maka Anda bisa menutup penjualan secara ofline. Atau bila kewalahan menghadapi pelanggan secara online, bisa menutup penjualan secara ofline.
Jangan lupa dan penting dilakukan adalah mempersiakan sistem pelayanan secara matang karena tidak mustahil seiring peningkatan penjualan akan terjadi gangguan pada sistem pelayanan bisnis. Untuk itu perlu mempelajari hal teknis mempersiapkan sistem yang mampu berjalan dengan baik tatkala terjadi peningkatan penjualan yang pesat.
Untuk itu perlu mempelajari hal teknis mengenai pembuat sistem pelayanan. Namun hal yang sering terjadi adalah sulit mendapatkan panduannya baik di toko buku atau di tempat lainnya. Kebanyakan memang hanya menjelaskan sesuatu yang belum pernah dilakukan secara mendalam.
Baca: Cerita Santi Memulai Bisnis Toko Baju
Namun Anda tidak perlu khawatir karena Anda bisa belajar dengan mudah bersama guru online shop yang sudah sukses meraup uang miliaran dari penjualan produk fisik secara online. Tidak lupa, Anda akan diberikan pelayanan support sistem untuk mempermudah dalam pembelajaran rill membangun penjualan produk fisik secara online. Silahkan dapatkan disini…
Yuk Coba Peluang Bisnis Baju Batik Cirebon
Memang batik khas Indonesia khususnya batik khas Cirebon. sudah dianggap terkenal untuk dunia fashion. Munculnya beberapa desainer yang konsisten mengembangkan gaya fashion bermotif batik membuat baju batik banyak diminati kalangan muda bahkan sampai anak-anak.
Hal yang perlu dipahami adalah bahwa batik adalah salah satu jenis corak gambar dari berbagai corak yang selalu ada dalam fashion.
Jadi, masalah minat atau tidaknya bergantung bagaimana menampilkan batik. Coba saja lihat para pegawai yang memakai baju batik, terutama kaum wanita, maka akan terlihat modis. Ini artinya, masih bisa membuat rasa bangga memakai baju batik.
Nah, begitu juga dengan batik Cirebon, masih mendapat tempat di banyak hati masyarakat Cirebon sendiri bahkan memang banyak yang luar daerah yang tertarik.
Bahkan batik mega mendung menjadi kebanggaan tersendiri untuk masyarakat Cirebon. Maka bila ingin bisnis baju batik Cirebon, baik di daerah Cirebon atau di luar, maka sebuah pilihan yang tepat.
1. Sekilas Tentang Batik Cirebon
Cirebon adalah daerah yang paling berpengaruh dalam hal hal batik-membatik di antara daerah lain di jawa barat. Hal ini di didasari dari berbagai jenis, motif batik yang memang erat kaitannya dengan sejarah Cirebon di masa lampau dan memiliki daya tarik tersendiri.
Tidak lupa juga karena berkat tangan kreatif para desain dan pengusaha batik. Salah satu yang memiliki daya tarik, bisa dibilang unik namun tetap sederhana adalah batik motif Megamendung.
Batik Megamendung pun erat kaitannya dengan sejarah kesultanan zaman dulu yaini di masa Sunan Gunung Jati. Hal ini berawal dari pernikahan antara Sunan Gunung Jati dengan wanita bernama Ong Tie yang keturunan tionghoa.
Batik motif megamendung sudah menjadi ikon Cirebon yang selalu di hadirkan di beberapa tempat sebagai ciri khas Cirebon.
2. Proses pembuatan
Seperti yang dilansir Wikipedia, proses pembuatan batik Cirebon memiliki sembilan tahap pembuatan sebagaimana di bawah ini.
Potong : Pemotongan bahan baku sesuai dengan kebutuhan.
Angetel : Menghilangkan kanji dari bahan baku (biasanya kain mori atau katun) dengan cara membasahi mori tersebut dengan larutan : minyak kacang, soda abu, tipol dan air secukupnya. Lalu larutan tersebut diratakan ke seluruh bahan baku, setelah rata dijemur sampai kering dan mengulangi langkah kembali sampai 3 kali
Anglengreng : kegiatan menggambar yang dilakukan secara langsung di kain
Isen-isen : memberi variasi pada ornamen (motif) yang telah di lengreng.
Nembok : menutup ngeblok bagian dasar kain yang tidak perlu diwarnai.
Ngobat : Mewarnai batik yang sudah ditembok dengan cara dicelupkan pada larutan zat warna.
Anglorod : Menghilangkan lilin dengan cara direbus dalam air mendidih.
Angumbah : setelah lilin lepas dari kain, lalu dicuci sampai bersih.
Pe : Pengeringan kain batik yang telah dicuci dengan cara dijemur.
Ribet kalau anda sampai melakukan kegiatan produksi batik hanya untuk berjualan batik yakni batik Cirebon. Rata-rata memang reseller dari sebuah perusahaan batik yang sudah dipercaya memproduksi batik.
Bila ada cara yang paling gampang dalam bisnis baju batik, mengapa pilih yang susah?
Hanya untuk bisnis baju batik, anda tidak perlu memrpoduksi baju batik. Lagi pula sudah ada perwakilan perusahaan batik yang sudah dipercaya akan kualitas desain dan kain batinya. Anda tinggal menempuh jalur reseller baju batik.
Dalam hal reseller kain batik pun tidak masalah karena bisa untuk diproduksi menjadi baju batik. Tetapi kalau sudah murni memproduksi pembatikan, maka membutuhkan pengalaman bisnis dan tentunya modal bisnis yang tidak sedikit.
Bisnis Sarung dan Kain Batik Raup Omzet Rp 50 Juta/Hari
Bagaimana bila usaha bisnis baju batik disertai juga dengan varian batik seperti sarung batuk dan kain batik pada umumnya? Kesuksesan sebuah usaha bisnis apabila sudah bisa memvariasikan sebuah produk untuk menghindari kejenuhan pasar. Pemvariasian ini untu kepentingan mempertahankan produk di tengah pasar atau memperbaiki penjualan.
Pada intinya, Anda harus memikirkan variasi produk jika kondisi bisnis tidak sesuai harapan. Dalam hal ini, bisa mengambil variasi produk berupa satung batik dan kain batik lainnya.
Namun, sebelum memvariasikan, Anda sudah terlebih dahulu menemukan ciri khas usaha bisnis baju batik terlebih dahulu. Bila sebagai produsen, anda harus menemukan ciri khas baju batik. Memang, ciri khas batik ditentukan juga dengan ciri khas batik masing-masing daerah. Jadi, ciri khas di sini tentu pada segi proses dan ciri khas produksi baju itu sendiri.
Baju yang seperti apa yang akan diberi motif batik sesuai daerah masing-masing atau luar daerah? Di sini, anda harus menemukan kekuatan produk baju batuk tersendiri. Bila sudah, di sini anda bisa memikirkan variasi produk lain, misalnya sarung barik.
Bagaimana produksi sarung agar bersesuaian dengan dengan baju? Seperti yang sudah anda ketahui, baju dan sarung tidak bisa dipisangkan. Di sini, konsep produksi sarung batik harus menyesuaikan dengan baju batik.
Hasilnya, kekuatan ciri khas baju batik makin kuat kehadiran sarung batik dan lainnya.
Lalu bagaimana bisnis baju dan sarung batin bisa menghasilkan 50 juta tiap hari? Pembahasan ini terinspirasi oleh Pak Romi Oktabirawa seperti yang dilansir finance.detik.com. Dalam hal ini, saya akan menjelaskan sedikit langkah bagaimana meraih kesuksesan bisnis baju batuk dan variasinya.
1. Memilih Pasar Ceruk Batik
Pak Romi menemukan pasar ceruknya. Ia kuat dalam pengelolaan produksi sarungnya. Seperti yang sudah dijelaskan, produk harus memiliki ciri khas dan nilai jual tersendiri. Hal ini tidak mengharuskan anda terjun dalam penjualan sarung. Di mana produk ceruk anda, itulah yang bisa dipilih.2. Temukan Tagline Terbaik
Kekuatan kata-kata sangat penting dalam mendukung penjualan. Anda jangan sampai meremehkan sebuah kata. Dalam hal ini, anda harus menemukan tagline terbaik yang mewakili produk anda. Tagline yang diangkat Pak Roni dalam sebuah pameran adalah "sarung is my new denim".
Walaupun tagline itu berupa tema untuk kebutuhan pameran, tetapi ini sudah memiliki kekuatan tersendiri. Ia beralasan bahwa sarung sudah menjadi konsumsi semua kalangan, jenis kelamin dan juga umur. Apalagi sarung batik, hal ini tentu dilirik banyak kalangan wanita.
3. Mengikuti Pameran
Masuk dalam bagian lembaga yang menaungi UMKM memang dianggap penting. Biasanya suatu lembaga, katakanlah lembaga UMKM, mengadakan pameran yang menghadirkan banyak para pelaku usaha.
Di dalam pameran, biasanya bukan sekedar memamerkan produk melainkan ada presentasi dan berlanjut pada pembinaan inkubasi. Hal ini perlu diikuti bagi yang ingin meraih kesuksesan. Memang, proses ini tidaklah menjamin membuat usaha baju batik sukses.
Tetapi, segala program pengembangan menuju peningkatan positif harus diikuti.
4. Kejujuran Produk
Banyak pengelola usaha batik yang mengaburkan antara batik tulis dan batik cetak dengan memproduksi pakaian batik menggunakan media lilin. Jelas, tujuannya adalah untuk mengelabui para pecinta batik agar dikira batik tulis.
Sebenarnya, bahan pembuatan menggunakan lilis untuk batik tidak dianggap salah, tidak dianggap mengelabui. Tetapi bahan ini bisa digunakan untuk mengelabui bagi orang yang baru tahu keaslian batik. Ini bergantung kejujuran si pengelola batik.
Kalau faktanya menggunakan batik cekat, harusnya si penjual mengatakan demikian. Jadi, kejujuran produksi harus ditekankan agar meraup 50 juta per hari. Inilah yang ditekankan Pak Romi.