Peluang Usaha Kecil Saat Pandemi Di Rumah Saja
Apa saja peluang usaha kecil saat pandemi? Lalu, apa usahanya yang bisa dijalankan di rumah saja? Di sini, fokus peluang usahanya adalah usaha yang dijalankan di rumah. Mengenai peluang usaha kecil saat pandemi, tentunya, bisa disesuaikan dengan kondisi dimana masih berlangsungnya masa pandemi.
Tidak semua peluang usaha kecil bisa dijelaskan disini. Memang, peluang yang tidak mencirikhaskan saat pandemi, bisa masuk dalam pembahasan peluang usaha kecil. Tetapi, ciri khasnya harus tetap ada sehingga lebih ke pembahasan yang terbaru.
Mengapa Di Rumah Saja Dalam Memanfaatkan Peluang Usaha Era Pandemi?
Sekalipun aturan #dirumahsaja sudah tidak seketat dahulu. Tetapi, memaksimalkan aktifitas di rumah saja harus tetap dilakukan atas dasar kesadaran sendiri saat masih pandemi.
Mengapa?
Sekarang, orang yang terkena mengalami peningkatan sekalipun tingkat kesembuhannya banyak. Masak, anda mau terkena virus yang mengharuskan berada di rumah sakit dalam waktu lama? Tidak bukan?
Jadi, pencegahan jauh lebih baik daripada mengobati. Salah satunya, membuka usaha kecil yang bisa dijalankan di rumah saja saat masa pandemi.
Peluang Usaha Kecil Yang Menjadi Catatan Ide Usaha Saat Pandemi
Peluang usaha kecil, tentunya, usaha yang bisa dijalankan di rumah saja. Bisa saja, peluang usaha yang dimaksud masuk dalam usaha mikro. Kalau peluang usaha menengah atau besar, kebanyakan tidak bisa dijalankan di rumah, yang ciri khasnya memiliki banyak karyawan dan legalitas usaha.
Di sini, ide usahanya tidak hanya menyangkut produksi atau home industri, tetapi juga menyangkut usaha reseller yang mana mengandalkan suplier produk.
Beberapa Ide Peluang Usaha Kecil Saat Pandemi
Ingat, peluang usaha kecil yang akan anda jalankan di saat pandemi adalah usaha yang bisa dijalankan di rumah. Jelas, anda bisa mengetahui sendiri bagaimana market dalam lingkup lingkungan rumah. Sehingga, anda tidak bisa mengambil beberapa jenis usaha kecil sekalipun di masa pandemi.
Berikut beberapa jenis atau ide peluang usaha kecil.
1. Usaha makanan yang menggunakan bahan utama telur untuk imun tubuh
2. Usaha minuman yang menggunakan bahan utama susu untuk imun tubuh
3. Usaha minuman yang menggunakan bahan utama buah untuk imun tubuh
4. Usaha aneka jenis masker
5. Penjualan vocer wifi + warungnya
Saya kira, 5 jenis peluang usaha kecil saat pandemi sudah cukup untuk anda pilih sebagai usaha di rumah saja. Kalau pun ada yang lain, tentunya, jenis usaha ini masuk pada pembahasan usaha di luar diri khas era pandemi yang kebetulan dibangun saat pandemi.
Nantinya, anda bisa memutuskan, apakah kumpulang ide peluang ini bisa dikumpulin menjadi satu atau terpisah-pisah.
Menggabungkan Beberapa Jenis Peluang Usaha Kecil dalam Satu Tempat
Usaha kecil-kecil bisa anda lakukan dengan mengambil satu jenis peluang usaha. Sebagai contoh, usaha makanan yang mengandung bahan utama telur. Alasannya, telur bisa menambah imun tubuh, katanya.
Anda bisa membuat sostel alias sosis telur dalam usaha kecil di rumah saat pandemi. Anak-anak kecil suka makanan ini sekalipun cuma sebatang telur. Hal ini karena alat cetaknya yang bisa membentuk telur menjadi lonjong. Di tambah taburan saos dan mayones, bisa menambah daya tarik sostel.
Tetapi, apakah jumlah penjualannya bisa mencukupi? Tentu tidak. Di sinilah anda bisa membutuhkan tambahan jenis usaha kecil lainnya saat pandemi atau yang sesuai dengan masa pandemi.
Anda bisa mengambil usaha minuman yang berbahan susu. Dalam hal ini, anda membuat es minuman susu aneka rasa kekinian yang sedang diminati.
Studi Kasus Peluang Usaha Kecil Saat Pandemi Teknik Gabungan
Di sini, pembahasannya berdasarkan studi kasus usaha kecil milik adik saya sendiri. Yakni, usaha kecil yang dijalankan di rumah. Di area sekitar rumah, terdapat penjualan makanan+minuman dan juga warung beserta penjualan vocer wifi-nya.
Secara garis besar, itulah yang dimaksud teknik gabungan dari beberapa jenis peluang usaha kecil saat pandemi, yang bisa dijalankan di rumah.
1. Penjualan Makanan dan Minuman Dalam Brand ‘Papas’
Pada awalnya, Papas cuma menjual makanan kentang. Namun, sekarang, sudah menjadi produk yang menjual makanan yang ada bahan telurnya seperti hotang, cordog, sosis telur. Juga, papas menjual yang bahan dasarnya mengandung susu, baik susu cair atau yougurt.
Penjualan berada di tempat kios pada awal berdiri. Namun, pada masa pandemi awal, sempat pindah di rumah. Lalu, kembali lagi di kios. Karena tidak laku, kembali lagi ke rumah. Hasilnya, laris-manis.
Dari Papas saja, sudah mewakili beberapa jenis peluang usaha kecil.
2. Warung dan Penjualan Vocer Wifi dalam Brand ‘Warung Nday’
Warung Nday, pada dasarnya milik adik saya (kurang tahu detil untuk sekarang). Tetapi, pengurusan warung adalah sepupu saya, Nday. Di warung, tentunya menjual aneka produk. Namun inti penting peluang usaha kecil saat pandemi adalah warung wifi nya alias penjualan vocer wifi.
Mengapa wifi bagian dari peluang usaha saat pandemi? Karena, banyak anak sekolah yang mengandalkan online. Mereka menggunakan wifi dalam atifitas belajarnya, sambil menikmati jajanan warung.
Bagaimana Cara Membangun Usaha Kecil Saat Pandemi di Rumah Saja Dengan Teknik Gabungan?
Catatan pentingnya adalah, membangun usaha kecil dengan memanfaatkan peluang usaha saat memasuki pandemi. Artinya, anda baru memulai usaha bukan usaha yang sudah tahunan. Memulai usaha ketika memasuki era pandemi.
Anda sendiri berkeinginan membuka di luar rumah namun terkendala suasana lingkungan, karena sepi di era pandemi. Jadi, terpaksa di rumah. Padahal, di rumah kurang ramai.
Lalu bagaimana langkahnya? Langkah yang akan dijelaskan berdasarkan kasus usaha adik saya.
#LANGKAH PERTAMA
1. Memulai Usaha Dengan Menarget Market Anak Sekolah
Adik saya sendiri menarget penjualan hotang, cordong, sostel, bastel, kentang goreng, long potato. Beberapa jajanan ini sesuai dengan market anak sekolah dan bisa juga anak kuliahan. Di samping itu, menjual aneka es berbahan susu. Tentunya, usaha berisi produk jajanan gorengan dan minuman kekinian.
2. Menyiapkan Tempat Penjualan Dengan Gerobak
Pembuatan gerobak bisa mengeluarkan modal jutaan. Tetapi, anda bisa menysiasati dengan pembuatan gerobak sederhana. Terpenting, gerobak bermanfaat untuk penampungan kebutuhan penampung bumbu-bumbu makanan gorengan.
Langkah ini bisa dijalankan untuk mereka yang hanya memiliki modal terbatas.
3. Menyediakan Tempat Duduk Untuk Menanti Pemesanan
Jangan sampai pembeli hanya bisa berdiri saat memesan gorengan. Ya, pengolahan gorengan bisa memakan waktu yang tidak sedikit. Ketika mereka memesan, penjual baru mengelola makannya bukan membungkus. Jadi, siapkan tempat duduk agar mereka tidak berdiri.
4. Menyiapkan Jasa Pengiriman Pemesanan Gratis
Di era pandemi, pengiriman pemesanan menggunakan jasa driver sudah menjadi kebutuhan tersendiri bagi mereka yang bermukim di perkotaan. Ide seperti ini bisa anda manfaatkan. Tetapi, anda tidak perlu mendaftar ke perusahaan driver online. Cukup mempekerjakan orang, ini sudah cukup sebagai tim pengantar pemesanan.
#LANGKAH KEDUA
1. Bila Ada Lahan, Siapkan Untuk Pembangunan Warung Ke Depan
Pembangunan warung adalah langkah meramaikan penjualan usaha sebelumnya. Tentunya, langkah ini dilakukan bila sudah mencukupi permodalan membuka warung. Ingat! Membuka warung anak muda kekinian berbeda dengan warung emak-emak. Di warung anak muda, tersedia fasilitas dan jajanan untuk anak muda: rokok, kopi, tempat nongkrong, dll.
Karena warung yang dibuat menyerupai rumah, ada kamar nongkrong (plus untuk tidur malam) dan ruangan penjualan, jadi warung adik saya membuthkan lahan yang luas. Anda membayangkannya, berapa modal untuk membangun? Puluhan juta!
2. Menyediakan Layanan Wifi
Menyediakan layanan wifi sebenarnya bagian dari ciri khas warung anak muda dan juga anak-anak. Tetapi, langkah ini bisa menjadi strategi tersendiri dalam meningkatkan penjualan. Penyediaan layanan wifi cukup berhasil meraup penjualan dari kalangan anak-anak.
Hanya saja, harus memiliki teknisi yang paham pembuatan vocer wifi.
3. Sediakan Tempat Nongkong Yang Nyaman
Ketika sudah menyediakan layanan wifi, mau tidak mau harus menyediakan layanan wifi. Apalagi, warung untuk kebutuhan nongkrong anak mudah, jelas, tempat nongkrong harus lebih diseriuskan lagi di bangun. Hal penting yang perlu diperhatikan adalah, bagaimana tempat ngongkrong ketika memasuki musim hujan? Apakah bisa nyaman ketika hujan besar?
4. Penyediakan Minuman Dingin Kemasan
Oh ya, minuman dingin kemasan juga bagian peluang usaha kecil yang menjadi bagian penting penjualan juga. Ketika musim panas, banyak orang yang menginginkan minuman dingin kemasan. Alasanya, sebagian orang mungkin khawatir soal minuman seduh memakai es batu.
Tetapi, langkah ini perlu kehati-hatian. Mengapa? Ini berurusan dengan pembelian lemari pendingin dan biaya listrik.
5. Menyediakan Es Krim Khas Pademi
Sebenarnya, penjualan es krim khas Pademi hanya kebetulan saja. Sebenarnya, sebelum masa pandemi, sudah menjual es krim biasa. Pas saat pandemi, ada varian es krim baru yang khusus untuk kebutuhan saat pandemi yakni es krim susu+telur. Jadi, intinya adalah, peluang usaha es krim bisa menjadi bagian menu usaha, termasuk saat pandemi.
6. Sediakan Layanan Nonton TV
Menyediakan layanan nonton tv pada dasarnya untuk menghilangkan kejenuhan saat nongkrong. Jadi, kalau warung ingin ramai, ada baiknya menyediakan layanan nonton tv. Lagi pula, menjaga warung itu melelahkan dengan berdiam diri berjam-jam.
Kesimpulan:
Peluang usaha kecil yang bisa dilakukan di rumah saja memang banyak. Tetapi, peluang usaha yang mewakili karakter di rumah saja saat pandemi memang terbatas. Anda bisa mengoreksi juga pembahasan di atas, apakah peluang yang cocok saat pandemi atau bukan.
Membuka warung adalah kepanjangan strategi dalam memanfaatkan peluang usaha kecil saat pandemi di rumah saja. Di dalam warung, bisa diisi produk-produk khas pandemi seperti masker, penjualan telur, susu dan sebagainya.